PRAKTIKUM 10 IPA APRIL 2015: Uji Kualitatif Zat Aditive Berbahaya pada Makanan

PRAKTIKUM KIMIA KELAS 10 IPA (APRIL 2015)



Dirancang oleh:
Elizabeth Tjahjadarmawan S.SI,M.Pd
Guru kimia di SMA Xaverius 1 JAMBI

Buatlah kelompok yang terdiri dari 2 orang (teman sebangku Anda saja).

Judul     Uji Kualitatif Zat Aditive Berbahaya pada Makanan

Tujuan  :  
Mempelajari Reaksi Kimia melalui Uji Kualitatif Zat Aditive berbahaya pada Makanan

Prinsip percobaan:
Reaksi kimia ditandai dengan perubahan yang terjadi baik berupa perubahan kalor (panas), perubahan warna, terbentuknya gas atau endapan. Zat aditive makanan adalah Bahan Tambahan Makanan (BTM) yang sengaja ditambahkan ke dalam makanan dengan tujuan menambah kualitas makanan misalnya pewarna, perasa, pemanis, pengawet, antioksidan, dll. Sayangnya BTM sering disalahgunakan dengan memilih bahan-bahan yang berbahaya, beresiko terhadap kesehatan, juga bersifat toksik (racun) dan karsinogenik (memicu tumbuhnya kanker).  Sebagai konsumen kita perlu waspada terhadap makanan yang kita konsumsi.  Pada percobaan kali ini diuji adanya kandungan formalin dan boraks pada beberapa sample makanan yang beredar di pasaran. Uji kualitatif terhadap zat aditive (dalam hal ini formalin dan boraks) ditandai dengan perubahan warna pada reaksi kimia yang terjadi.

Alat dan Bahan:
Gelas bekas air mineral (10 buah)
Sendok plastik (10 buah)
Kertas folio garis untuk membuat laporan (1 lembar bolak-balik).
Korek api (1 kotak)
Lilin (1)
Air AQUA BOTOL (330 ml) (1 buah).
Spiritus 5 sendok makan.
Piring ceper kecil (yang keramik) JANGAN PLASTIK.
Tissue dan lap kain (untuk mengelap meja)
Label nama

Bawa tahu mentah (1 biji), bakso ikan (2 biji), bakso daging (2 biji) mie basah (beli di pasar), JANGAN MIE KERING (1 sendok) à haluskan dan beri 20 sendok makan air matang lalu saring.  Filtrat (air hasil saringan) bawa ke sekolah.  Ampas (residunya) juga bawa ke sekolah.
(TAHAP INI KERJAKAN DI RUMAH !) YANG KERJA DI SEKOLAH TIDAK BOLEH IKUT PRAKTIKUM.

Air Kunyit (TAHAP INI BUAT DI RUMAH:  2 biji Kunyit @ (+/- 5 cm) ditumbuk halus, beri air matang 20 sdm, saring dengan kain àfiltratnya (air hasil saringan) masukkan ke dalam botolà bawa ke sekolah. 
.(TAHAP INI KERJAKAN DI RUMAH !) YANG KERJA DI SEKOLAH TIDAK BOLEH IKUT PRAKTIKUM.

Bawa krupuk matang (2 merk) jangan mlempem (masing-masing 2 biji) (jangan diapa-apain, bawa begitu saja).

Bawa sosis siap makan (5 cm) (jangan diapa-apain, bawa begitu saja).

CARA KERJA:
1. Uji kandungan formalin:
    -Teteskan larutan KMnO4 (sudah disediakan di lab kimia) pada cairan sample makanan yang sudah disiapkan yaitu pada tahu, bakso, mie basah
-amati perubahan warnanya,  Jika warna pink menghilang berarti mengandung formalin.

2.  Uji kandungan boraks.
-teteskan larutan kunyit pada cairan garam bleng (boraks) (sudah tersedia di lab.kimia)àamati perubahan warna yang terjadi.
-teteskan larutan kunyit pada permukaan krupuk dan sosis. 
-teteskan juga pada residu bakso.
-diamkan 2-3 menit. amati.  Jika terjadi perubahan warna menjadi merah kecoklatan maka positif mengandung boraks.

3.  Uji nyala pada sampel krupuk untuk menguji adanya boraks.
-Bakarlah krupuk sadi atas nyala lilin sampai terbentuk arang.
-Tampung arangnya di atas piring kecil yang ceper.
-Arang yang terbentuk dihancurkan (gerus) dengan sendok 
sampai lembut.
-Tambahkan 10 tetes H2SO4 pekat (tersedia di lab kimia) dan 2 
sendok makan spiritus Uap yang terjadi segera dibakar (pakai korek api)

-Nyala api yang timbul akan berwarna hijau jika mengandung 
boraks

SETELAH SELESAI BUATLAH LAPORAN PRAKTIKUM DENGAN FORMAT SEPERTI YANG SUDAH DIAJARKAN.

Judul
Tujuan
Teori singkat
Alat dan Bahan
Cara Kerja
Hasil pengamatanàbuat bentuk tabel
Diskusi dan Pembahasan à jika ada yang menarik untuk dibahas.


Kesimpulan.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "PRAKTIKUM 10 IPA APRIL 2015: Uji Kualitatif Zat Aditive Berbahaya pada Makanan"

Post a Comment